-->

Tuesday, November 6, 2012

Beberapa Penyelesaian Masalah Tawuran Antar Pelajar (versi saya)
Tawuran Antar Pelajar
Tawuran Antar Pelajar
Seringnya terjadi tawuran antar pelajar di Indonesia saat ini sangat memprihatinkan, terutama di Jakarta yang sudah memakan korban jiwa yang sia-sia. Lalu apa yang dilakukan pemerintah..??? Selama ini hanya KOORDINASI dan KOORDINASI tapi mana IMPLEMENTASI-nya…???
Saya rasa Pemerintah juga khususnya para Petinggi bisa dijadikan contoh juga, apakah beliau yang ada di gedung MPR/DPR tersebut bisa menahan emosinya..??? Apakah juga bisa menjaga perkataannya..???


Pemerintah juga, khususnya bidang Pendidikan, Sosial, dan Keamanan turut andil dalam hal ini. Apakah mereka yang tertangkap saat Tawuran ada hukuman khusus..??? Paling “banter” hanya di beritahu pada Orang Tua, kepala dicukur gundul saja. Tapi dengan cara itu saya yakin tidak akan membuat jera mereka yang suka pada tawuran tersebut.
Saya memang orang bodo, tapi saya juga pernah merasakan yang namanya sekolah, dan selama saya sekolah saya lalui dengan damai tak ada Tawuran dan lain halnya. Nah, kali ini saya akan memberikan solusi agar angka atau jumlah Tawuran tersebut berkurang (versi saya )
  1. Hilangkan budaya OSPEK di Sekolah.
  2. Canangkan kembali Program “Penataran P4″ Untuk siswa baru (pengganti ospek).
  3. Galakkan Pertukaran Pelajar di berbagai wilayah, karena pelajar lain bukanlah musuh, tapi kawan.
  4. Hukuman dalam bentuk “Pelayanan Masyarakat” selama 1 tahun (dilaksanakan setelah jam sekolah).
Suatu saat pernah ada Program TV dengan nama “Base Camp” yaitu membawa anak-anak yang “bermasalah” dimasukkan dalam latihan kemiliteran. Mungkin maksudnya benar agar anak tersebut berubah, lebih disiplin dan lainnya. Tapi menurut saya tindakan itu sia-sia malah bisa saya katakan memperbanyak “tunas” untuk Tawuran.
Kenapa saya mengatakan “bisa memperbanyak tunas untuk tawuran” karena yang sudah dididik tersebut merasa bangga karena telah dilatih kemiliteran.
Ini loh gue pernah dilatih sama TNI/Tentara/Polisi.. dll.. dll…
Inikah yang diharapkan…????
Saya rasa cara no 2 dan 3 sudah cukup efektif untuk mengurangi angka Tawuran Pelajar di Indonesia.
Itulah sedikit pemikiran saya yang bodo ini, semoga aja bisa terwujud…

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna Veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper suscipit lobortis nisl ut aliquip ex ea commodo consequat.

0 comments:

Post a Comment

Contact Us

Phone :

+20 010 2517 8918

Address :

3rd Avenue, Upper East Side,
San Francisco

Email :

email_support@youradress.com

Search This Blog

Powered by Blogger.

Blog Archive


Referral Banners

?Cara Buat Buku Tamu Di Blog
KLIK DI SINI ! di sini

Bisnis Jastip "Salam Dari Eropa" Bermodalkan Smartphone

Jastip atau Jasa Titipan belakangan ini semakin marak. Jastip biasanya beroperasi di Whatsapp Grup maupun sosial media, yang bisa diakse...

Referral Banners

Followers